Username Password

Lost Password
Navigation
Home
Articles
Forum
Web Links
Photo Gallery
Videos
MP3 Album
Free eBook
Software
FAQ
Search
Contact Us
Last Seen Users
fardan6 2 weeks
agungnguga 6 weeks
rizalufikri 6 weeks
faisal_malms... 7 weeks
Administrator 7 weeks
irfan4313 weeks
vigo8715 weeks
k1t1n616 weeks
zee18 weeks
kambing hitam18 weeks
Users Online
Guests Online: 19

Members Online: 0

Total Members: 21,130
Newest Member: aguspc1
Popular Downloads
1000 Hacker Tutorial... 65535
Radmin 3.1 12589
SQL Injection Expose... 12368
Cara Mudah Membuat W... 11428
Free eBook Cara muda... 11268
1000 Photoshop Brushes 10807
Avenged Sevenfold-Ni... 10723
The Art of Manipulat... 10410
Ubuntu Is My Favouri... 10090
Blink 182-Neighborho... 10046
Sponsor
Hosted By Dracoola
Tracklink
Locations of visitors to this page
RSS - Feeds
RSS - News
RSS - Articles
RSS - Forum
RSS - Downloads
RSS - Photo Gallery
RSS - Weblinks
Membaca Partisi Windows Di Linux Studi Kasus

Anda baru saja menginstall linux di komputer anda yang sebelumnya sudah terinstall sistem operasi Windows, anda melakukan dual boot Windows XP dan Ubuntu Linux. anda memiliki 2 buah hardisk yaitu Hardisk A dan B susunan partisinya seperti dibawah ini.


Partisi Hardisk A :

+ 10 GB = untuk windows.
+ 9 GB = Untuk Ubuntu Linux
+ 1 GB = Swap

Partisi Hardsik B :

+ 30 GB = Untuk data.

Ketika anda masuk ke sistem operasi Ubuntu Linux anda kaget setengah mati karna data-data anda yang ada di Partisi Windows ataupun pada Hardisk B tidak tampak dan tidak bisa di akses. lalu anda restart komputer anda dan masuk ke sistem operasi Windows, dan ternyata anda bersyukur karna data-data anda masih ada dan berada pada posisinya masing-masing lalu anda berkata "Kapok deh gw Pake Linux.."

Permasalahan diatas sebenarnya dapat diatasi dengan mudah jika anda mau berusaha. berikut ini saya akan mencoba memberikan solusi permasalahan diatas.

Hal yang perlu anda lakukan adalah cari tau dimana posisi hardisk anda berada dengan mengetikan perintah fdisk -l pada terminal (anda harus login menggunakan root, anda juga bisa menggunakan sudo).

eva-00@exploreyourbrain:~$ su -
Password:
root@exploreyourbrain:~# fdisk -l

Disk /dev/hdc: 20.0 GB, 20020396032 bytes
255 heads, 63 sectors/track, 2434 cylinders
Units = cylinders of 16065 * 512 = 8225280 bytes
Disk identifier: 0x3bedcde7

Device Boot Start End Blocks Id System
/dev/hdc1 * 1 1044 8385898+ 7 HPFS/NTFS
/dev/hdc2 1045 2434 11165175 f W95 Ext'd (LBA)
/dev/hdc5 1045 2303 10112886 83 Linux
/dev/hdc6 2304 2434 1052226 82 Linux swap / Solaris

Disk /dev/hdd: 41.1 GB, 41110142976 bytes
255 heads, 63 sectors/track, 4998 cylinders
Units = cylinders of 16065 * 512 = 8225280 bytes
Disk identifier: 0xf9acf9ac

Device Boot Start End Blocks Id System
/dev/hdd1 * 1 4110 33013543+ 7 HPFS/NTFS
root@exploreyourbrain:~#


Perintah fdisk -l digunakan untuk melihat daftar partisi yang ada di hardisk anda. bisa anda liat sendiri diatas, letak partisi hardisk yang memiliki File System NTFS ada pada /dev/hdc1 dan /dev/hdd1, kini saya sudah tau letak partisi NTFS tahap selanjutnya adalah melakukan proses mounting agar partisi tersebut bisa terbaca di linux.

Buat 2 buah direktori di /media/ dengan nama bebas terserah anda.

root@exploreyourbrain:~# mkdir /media/windows; mkdir /media/data
root@exploreyourbrain:~# ls -l /media
total 12
lrwxrwxrwx 1 root root 6 2008-12-02 10:25 cdrom -> cdrom0
drwxr-xr-x 2 root root 4096 2008-12-02 10:25 cdrom0
drwxr-xr-x 2 root root 4096 2008-12-23 14:16 data
drwxr-xr-x 2 root root 4096 2008-12-23 14:16 windows
root@exploreyourbrain:~#


Proses me-mount sebuah partisi ada banyak caranya, salah satu cara yang sering saya lakukan adalah mengedit langsung file /etc/fstab file fstab ini berisi konfigurasi perangkat yang akan dibaca oleh linux seperti hardisk, cdrom, UFD dll.

Backup terlebih dahulu fils fstab.

root@exploreyourbrain:~# cp /etc/fstab /etc/fstab_cadangan

lalu edit file fstab yang ada di /etc/fstab menggunakan text editor favorite anda, dibawah ini saya menggunakan editor nano

root@exploreyourbrain:~# nano /etc/fstab

lalu tambahkan baris berikut di akhir baris. /dev/hdc1 di mount ke direktori /media/windows/ begitu juga pada partisi /dev/hdd1 yang akan di mount ke /media/data.

/dev/hdc1 /media/windows ntfs nls=utf8,umask=0222 0 0
/dev/hdd1 /media/data ntfs nls=utf8,umask=0222 0 0


Setelah anda mengedit file fstab jangan lupa untuk menge-savenya. lalu restart komputer anda, dan mudah-mudahan partisi NTFS anda sudah bisa terbaca di sistem ubuntu linux anda, tapi jika adalah orang yang tidak sabaran anda bisa menggunakan perintah

root@exploreyourbrain:~# mount -a

Perintah diatas akan langsung melakukan proses mounting pada file /etc/fstab tanpa perlu merestart komputer.

Bagaimana jika partisi yang saya miliki adalah FAT32??? anda tidak perlu takut akan hal ini, anda cukup mengganti ntfs pada file fstab dengan vfat contohnya seperti dbawah ini.

/dev/hdc1 /media/windows vfat nls=utf8,umask=0222 0 0

Lho bukannya menggunakan applikasi ntfs-3g lebih mudah??? ya benar menggunakan applikasi seperti ntfg-3g yang dapat langsung memounting perangkat memori memang lebih mudah tapi bagaimana jika anda tidak memiliki akses internet ataupun DVD Repositori untuk melakukan installasi NTFS-3g?? karna itu saya membuat artikel momountingnya secara manual dan semoga artikel ini bisa sedikit membantu teman-teman yang sedang berlinux-linux ria. :D

 

Comments
#1 | k1t1n6 on 25 December 2008 12:29
wah salut VA buat lo.. ni artikel cucok buat anne.. thnk you berat. klo bisa diperkaya donk artikel tentang linuxna. trutama buat ubuntu 8.04.coz berguna bgt buat amatiran alias newbie kaya anne.. makin cinta dah ama xyb! cup cup muachh...
hahahaha Grin



:?ula?
#2 | EVA-00 on 27 December 2008 21:38
Yups kl ada waktu nanti gw nulis artikel tentang tips-tips berlinux ria lagi. heheheh
Post Comment
Please Login to Post a Comment.
Copyright © 2007-2016